Bandung itu gak pernah kehabisan tempat wisata sebetulnya. Baru-baru ini pemerintah kota Bandung membuat terobosan baru dengan melarang kendaraan untuk lewat ke Jalan Braga saat weekend.
Menurutku peraturan baru ini mengikuti konsep di Malioboro ya, yang menjaga kelestarian dan memfasilitasi warga yang ingin jalan-jalan di Braga tanpa terganggu oleh kendaraan yang lalu lalang.
Jadinya kawasan Jalan Braga akan bebas kendaraan mulai hari Sabtu pukul 00.00 WIB hingga Minggu malam pukul 23.59 WIB. Yaa meski terbatas waktunya, tapi kami jadi bisa merasakan suasana jalan Braga yang berbeda.
Ada yang berbeda dari Braga yang biasanya selalu macet dengan kendaraan, sekarang isinya banyak manusia jalan-jalan di tengah jalan.
Menurutku, saat peraturan ini diberlakukan, Braga jadi membawa suasana yang berbeda sekali dibandingkan sebelumnya.
Braga Car Free Day ini membuat banyak warga lokal hingga turis dari dalam dan luar negeri menikmati jalanan Braga yang penuh dengan tempat-tempat iconic seperti Braga Permai, Sumber Hidangan, dan restoran lain yang dapat dikunjungi.
Baca juga:
Nostalgia Bermain di Taman Lalu Lintas Bandung
Review Fork Braga Bandung, Restoran di Braga yang buka 24 jam!
Di Braga juga terdapat jasa foto bagi turis yang ingin mengabadikan momen bahagia di Braga. Harganya Rp5.000 saja untuk 1 file foto yang diambil.
Namun hati-hati terkena scam yaa! Karena tidak jarang juga ada fotografer jahat yang memanfaatkan momen ini. Sebaiknya pilih-pilih saat mau menggunakan jasa ini ya!
Tanya dengan detail tentang berapa banyak foto yang diambil, apakah semuanya harus ditebus atau boleh hanya beberapa foto saja.
Akhirnya, aku merasakan juga bagaimana rasanya jadi turis di kota sendiri, terutama sama jalan-jalan di Braga.
Biasanya sebagai warlok alias warga lokal, kami lebih sering menghindari daerah yang hits karena pasti akan ramai sekali.
Namun malam ini aku sangat menikmati jalan-jalan di Braga sebagai turis lokal. Karena suasananya yang terasa sangat berbeda sekali. Jalan-jalan di Braga tanpa khawatir tertabrak itu ternyata sangat menyenangkan.
Harusnya Pemkot Bandung mulai memikirkan kawasan yang dapat dikunjungi tanpa kendaraan seperti di Braga ini. Biar Bandung gak macet dan warga punya hiburan baru meski terbatas waktunya.
Kalau ditanya ada apa di Braga, aku sedikit bingung menjelaskannya. Karena menurutku disini tuh ada banyak banget tempat makan dan cafe hits yang dapat dicoba.
Bagi teman-teman yang ingin mencari oleh-oleh di Braga, kalian bisa membeli Tiramisusu by Chocomory yang viral itu.
Kalau mau sesuatu yang lebih heritage, kalian bisa mengunjungi museum Asia Afrika yang lokasinya tidak jauh dari Braga.
Jalan-jalan sepanjang jalan Asia Afrika juga seru kok, karena kamu bisa berfoto bersama ‘hantu-hantu’ yang suka nongkrong di sana. Hihi
Baca juga:
Serunya Bermain Wahana Air di Majalaya Waterpark Bandung
Merayakan Hari Ulang Tahun di Kidzoona PVJ Bandung
Aku berharap Braga Car Free Day ini bisa jadi program pemerintah yang bertahan cukup lama, biar Braga selalu ramai seperti area Malioboro di Yogyakarta.
Suasananya yang menarik dan nyaman banget untuk turis berjalan-jalan. Meski setiap ujung jalan Braga dijaga ketat oleh polisi dan satpol PP, tetap hati-hati dengan copet ya!
Karena seperti kata Bang Napi, “Kejahatan bukan hanya terjadi karena ada niat, tapi juga karena ada kesempatan, waspadalah, waspadalah” hihi.
Sampai jumpa di lokasi wisata terbaru lainnya di Bandung!
Kalau ditanya apa makanan kesukaanku, jawabannya adalah mie! Aku paling suka sama segala olahan mie,…
Minggu lalu aku diajak berendam oleh adikku ke Nagara Hot Spring Experience Cipanas. Salah satu…
Kayaknya sudah lama sekali sejak terakhir kali kami pergi ke Garut, kalau tidak salah sih…
Aku tuh paling anti banget staycation di Bandung, karena menurutku nginep di hotel yang lokasinya…
Kalau punya rencana main ke daerah Pangalengan, ngopi-ngopi di Warung Kopi Gunung Pangalengan bisa jadi…
Postingan blog kali ini mundur ke 2 tahun lalu, saat aku dan keluarga besarku liburan…