Saat berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akhir tahun lalu, kami menyempatkan untuk mampir ke salah satu museum yang ada di sana, yaitu Museum Batik Indonesia.
Sebenarnya perjalanan kami ke Museum Batik itu tidak disengaja. Awalnya kami sedang mencari Indomaret, setelah belanja keperluan kami tidak sengaja melewati anjungan Provinsi Lampung kalau tidak salah (CMIIW), dan keluar di bagian jalan yang lain.
Saat berjalan menuju halte AngLing, kami tidak sengaja melihat lokasi Museum Batik Indonesia yang tidak jauh dari halte. Karena seharian kami di TMII dan belum sempat ke museumnya, akhirnya kami putuskan untuk masuk ke Museum Batik Indonesia TMII.
Museum Batik Indonesia TMII merupakan museum yang berisi koleksi batik dari seluruh Indonesia yang berlokasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Museum ini didirikan sebagai wujud tindak lanjut atas penetapan Batik Indonesia sebagai Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity oleh UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009.
Museum Batik Indonesia mulai dibangun pada tahun 2014 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan selesai pada tahun 2018.
Saat ini pengelolaannya berada di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Saat pertama kali masuk kita akan melihat animasi pengenalan batik yang terdapat di seluruh Indonesia. Di sini anak-anak bisa mengenal banyak sekali motif batik dan sejarah yang ada di belakangnya.
Masuk ke area tengah, di sana terdapat sejarah mengenai batik yang ada di Indonesia. Sejarah batik ini sebenarnya pernah kami dengar juga saat berkunjung ke Museum Batik Danar Hadi Solo. Tapi rasanya cerita sejarah ini selalu menarik untuk disimak.
Semakin ke dalam, kita akan dikenalkan dengan alat-alat yang digunakan untuk membuat batik, seperti canting, lilin, alat cetak, bahan-bahan untuk membuat batik dan masih banyak lagi.
Tidak hanya itu, di Museum Batik indonesia juga terdapat simbol penggunaan kain batik yang posisinya tergantung dengan acara yang sedang dilaksanakan.
Di Bagian akhir museum, terdapat kain batik pasangan yang biasa digunakan untuk pernikahan. Terlihat sangat anggun dan cantik banget saat sepasang batik ini dipajang di manekin.
Museum Batik Indonesia TMII ini jadi salah satu museum yang wajib dikunjungi saat ke Taman Mini Indonesia Indah. Di sini kamu bisa mengenalkan beragam motif batik pada anak-anak dan membacakan sejarah mengenai batik itu sendiri.
Anak-anak juga sangat nyaman saat berada di dalam museum ini. Karena selain mereka bisa melihat beragam motif batik yang ada, mereka juga bisa memainkan interaktif game tentang batik!
Suasana di Museum Batik ini juga sangat nyaman, ruangannya full AC, koleksi batiknya meski tidak sebanyak di Museum Batik Danar Hadi Solo namun sangat cukup untuk mengenalkan budaya asli Indonesia ini ke anak-anak.
Rasanya baru kemarin pulang dari TMII, tiba-tiba ada perasaan ingin membawa anakku lagi ke sana karena ternyata masih banyak yang belum sempat kami eksplore bersama!
Setelah sebelumnya aku membahas bagaimana cara memesan tiket pertandingan Timnas dengan menggunakan Garuda ID. Oke…
Setelah sekian lama akhirnya aku mau nulis juga pengalamanku nonton Timnas langsung di GBK! Yeaaay!…
Sehabis survey penginapan air panas di Cipanas, kami pun memutuskan untuk mencoba kuliner yang ada…
Setiap bulan keluarga besarku selalu mengadakan acara arisan keluarga. Biasanya kami hanya makan-makan di rumah…
Bagi teman-teman yang mau liburan ke Bandung, pasti udah gak asing lagi dong sama yang…
Siapa yang setiap kali nonton film pasti suka ikutan ngiler pas lagi adegan makan-makan? Yup!…